Melamar pekerjaan memang tidak mudah di zaman sekarang ini, yang mana
ketersediaan lapangan kerja saat ini sudah semakin sedikit dari pencari
kerja membludak setiap tahunnya, lihat saja sudah begitu banyak kampus
yang menghasilkan sarjana-sarjana dengan berbagai macam titel, namun hal
yang sebenarnya dalam menjalani hidup ini adalah ketika kita berusaha
dalam mencari nafkah sendiri dan lepas dari orang tua.
Untuk mendapatkan pekerjaan tentu saja anda terlebih dahulu melihat Update Lowongan Kerja terbaru kemudian apabila sudah tahu perusahaan apa yang menerima karyawan maka itulah saatnya anda melayangkan surat lamaran dengan harapan dapat diterima oleh perusahaan tersebut, banyak opsi yang digunakan perusahaan saat ini yaitu menerima karyawan baru dengan lamaran fisik dan lamaran via Email, dan jika anda terpanggil maka proses selanjutnya adalah wawancara kerja.
Namun yang menjadi kendala adalah belum adanya panggilan dari perusahaan tersebut, padahal anda sudah memasukkan lamaran kerja anda dan ini bisa dinyatakan kalau anda ditolak, nah sebelumnya anda harus mengetahui dahulu apa saja penyebab kenapa surat lamaran kerja Anda di tolak oleh perusahaan.
Untuk mendapatkan pekerjaan tentu saja anda terlebih dahulu melihat Update Lowongan Kerja terbaru kemudian apabila sudah tahu perusahaan apa yang menerima karyawan maka itulah saatnya anda melayangkan surat lamaran dengan harapan dapat diterima oleh perusahaan tersebut, banyak opsi yang digunakan perusahaan saat ini yaitu menerima karyawan baru dengan lamaran fisik dan lamaran via Email, dan jika anda terpanggil maka proses selanjutnya adalah wawancara kerja.
Namun yang menjadi kendala adalah belum adanya panggilan dari perusahaan tersebut, padahal anda sudah memasukkan lamaran kerja anda dan ini bisa dinyatakan kalau anda ditolak, nah sebelumnya anda harus mengetahui dahulu apa saja penyebab kenapa surat lamaran kerja Anda di tolak oleh perusahaan.
Berikut Penyebab Lamaran Kerja di Tolak Oleh Perusahaan
1. Tidak sesuai kualifikasi anda
Dalam melamar pekerjaan tentu saja perusahaan mencari kanddat pelamar
yang bisa diandalkannya untuk posisi tersebut, oleh karena itu
lengkapilah surat lamaran anda dengan skill yang anda miliki yang bisa
dimasukkan ke CV / Curriculum Vitae, jika ada pengalaman cantumkan
dengan sedetailnya agar perusahaan mengetahui tentang anda lebih jelas.
Namun kebanyakan, hal ini terjadi untuk pelamar yang baru tamat / fresh graduated,
karena persaingan tamatan baru akan kalah oleh orang yang
berpengalaman, kecuali tamatan baru memiliki skill yang bisa
dipertimbangkan oleh perusahaan tersebut.
2. Kesalahan pada resume lamaran
Membuat resume lamaran dengan sebagus mungkin adalah hal yang bagus,
namun hati-hati dalam menuliskannya karena jika ada kesalahan sedikit
dalam pengetikan akan membuat nilai kurang untuk anda, karena anda akan
dinyatakan tidak teliti oleh perusahaan. Usahakan resume anda memiliki
kelebihan tersendiri yang memang unik yang nantinya perusahaan akan
tertarik untuk bertemu dengan anda. Lihat Contoh Resume disini
3. Resume berbeda dengan profil online
Mencari informasi kerja saat ini sangat mudah apalagi sekarang sudah ada media internet yang bisa melihat update lowongan kerja terbaru
dengan online bahkan media cetak pun juga gencar dalam memberikan
informasi lowongan kerja. Nah ada juga pelamar yang ceroboh dan tidak
menganalisa sewaktu mendaftar online dia membuat alat di jalan A, namun
pas mengirimkan surat lamaran lewat pos dia membuat alamat di jalan B.
Ingat, kesalahan sedikitpun akan berakibat fatal untuk anda dan
perusahaan akan menganggap anda ceroboh.
4. Resume datang di akhir tenggat waktu
Para pencari kerja juga ada yang malas dalam mengusahakan resume nya
agar dikirim lebih cepat, awal melihat lowongan anda tahu akan ditutup
tanggal 25 september misalnya, namun anda malah mengulur-ulur waktu
malah mengirimkan resume pas tanggal 25 tersebut. Bisa jadi diakhir
tenggat waktu tersebut perusahaan sudah banyak menentukan pilihannya
untuk pelamar lain, dan karena resume anda datang diakhir waktui
lowongan tersebut anda bisa saja tersingkir.
5. Legalisir Ijazah dan Transkrip Nilai
Mungkin banyak yang mengganggap sepel hal ini, yang mana perusahaan
menginginkan pelamar mengirimkan lamaran dengan berkas ijazah dan
transkrip nilai yang dilegalisir, namun anda mengirimkan yang tidak
legalisir, hal ini menjadi catatan bagi perusahaan bahwa anda tidak
mengikuti sistemnya.
Nah dari 5 (lima) tips kerja diatas, mudahan bisa memabantu dan menambah pengetahuan anda dalam mendapat kerja yang diawali dengan mengirimkan surat lamaran kerja yang benar, dan telitilah dalam mengirimkan surat lamaran yang di ikuti dengan riwayat hidup anda dengan lengkap dan sebenar-benarnya, cantumkan berkas pelengkap lainnya yang akan menjadi nilai tambah untuk anda.
Nah dari 5 (lima) tips kerja diatas, mudahan bisa memabantu dan menambah pengetahuan anda dalam mendapat kerja yang diawali dengan mengirimkan surat lamaran kerja yang benar, dan telitilah dalam mengirimkan surat lamaran yang di ikuti dengan riwayat hidup anda dengan lengkap dan sebenar-benarnya, cantumkan berkas pelengkap lainnya yang akan menjadi nilai tambah untuk anda.
0 Comments